img

admin kutim bisa

27 Sep 2024

Bakal pasangan calon (bacalon) Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kutai Timur, Kasmidi Bulang dan Kinsu, ikut menghadiri Deklarasi Pemilu Damai yang digelar Bawaslu Kutim di Polder Ilham Maulana, Sangatta, pada Minggu pagi (15/9/2024). Acara ini bertujuan mendukung terselenggaranya Pilkada Kutim 2024 yang damai dan kondusif.

Deklarasi ini diawali dengan pembacaan naskah Deklarasi Pilkada Damai, diikuti penandatanganan Deklarasi Pilkada Damai. Selain Kasmidi Bulang dan Kinsu, calon wakil bupati Mahyunadi juga hadir, meski tanpa pasangannya, Ardiansyah Sulaiman. Penandatanganan deklarasi kemudian dilanjutkan oleh Bawaslu, KPU Kutim, dan perwakilan Forkopimda Kutim.

Kasmidi menyampaikan dukungan penuh terhadap inisiatif Bawaslu Kutim dalam menjaga suasana Pilkada yang aman dan damai. Ia mengajak seluruh pemangku kepentingan terkait untuk berpartisipasi dalam langkah-langkah tersebut.

“Kami sangat berharap pelaksaan pilkada nanti berlangsung damai dan aman. Tentu tidak hanya menjadi tanggung jawab Bawaslu sebagai lembaga pengawasan, ini juga menjadi tugas kita bersama karena hasil pemilu yang baik akan dirasakan bersama-sama,” ujar Kasmidi.

Sementara itu, Kinsu mengatakan, bahwa ia mendukung agar lembaga penyelenggara pemilu bekerja secara profesional dan memenuhi amanah konstitusi.

“Dengan penyelenggaraan yang baik, hasil pilkada akan melahirkan pemimpin yang baik pula. Pada akhirnya, masyarakatlah yang akan diuntungkan,” tutur Kinsu.

Deklarasi Pilkada Damai ini turut dimeriahkan dengan acara jalan sehat yang diikuti ratusan warga. Selain itu, sejumlah doorprize dan hiburan musik turut memeriahkan acara.

Ketua Bawaslu Kutim, Aswadi, menyampaikan bahwa berkomitmen untuk bekerja secara serius untuk menjalankan fungsi pengawasan pada Pilkada Kutim 2024.

“Seluruh Panwascam hingga pengawas di tingkat desa dari 18 kecamatan datang hari ini sebagai bentuk keseriusan kami untuk menjalankan fungsi pengawasan,” tegas Aswadi.

Ia berharap semangat Deklarasi Pilkada Damai yang telah ditandatangani oleh para bacalon dan unsur terkait akan terus dijaga hingga tahapan pilkada selesai.